Minggu, 13 Desember 2015

Media Transmisi kabel dan Nirkabel



UJIAN TENGAH SEMESTER
TAHUN 2015/2016
UNIVERSITAS KRISNADWIPAYANA
Program studi    : Teknik Informatika
Mata kuliah        : PENGANTAR TEKNOLOGI, INFORMASI DAN KOMUNIKASI
Nama                    : Rika Mustika Sari
NIM                       : 1470231193
Kelas/Smster     : 1FG/1
POSTINGAN 4
Media Transmisi kabel dan Nirkabel

  Kabel adalah medium yg dipakai data dan informasi untuk bergerak dari satu perangkat jaringan ke perangkat lainya
  Ada beberapa jenis kabel yg biasa dipakai untuk membangun jaringan
  Setiap jenis kabel mempunyai kemampuan dan spesifikasi yang berbeda
  Oleh karena itulah dibuat pengenalan tipe kabel




2. KABEL COAXIAL
  Memiliki sebuah konduktor kawat tembaga yang  terletak ditengah – tengah kabel
  Konduktor ini dibalut dengan lapisan plastik, kemudian pelindung berbentuk kawat metal yg dianyam, dan teakhir dibalut lagi dengan lapisan plastik
  Pelindung metal ini dimaksudkan untuk memblok interferensia luar seperti lampu pijat, motor dan komputer lain
Ada 2 jenis kabel coaxial yaitu:
  Thick coaxial
  Kabel ini dispesifikasikan berdasarkan standar IEEE 802.3 10BASE5, dimana kabel ini mempunyai rata2 diameter 12mm, dan biasanya diberi warna kuning
  Kabel jenis ini merupakan kabel standar Ethernet dan disebut juga Thick Ethernet at yg kuning atau disingkat ThickNet
  Karena warna nya yg kuning maka disebut juga kabel kuning (yellow cabel)
  Kabel Thin Coaxial
  Banyak dipergunakan dikalangan radio amatir
  Terutama untuk transceiver  yg tidak memerlukan output daya yg besar
  Untuk dipergunakan sebagai perangkat jaringan, kabel jenis ini harus memenuhi standar IEEE 802.3 10BASE2 dimana diameter rata2 berkisar 5mm
  Dan biasanya berwarna hitam
  Kabel ini disebut juga Thin Ethernet atau ThinNet
Kabel SERAT OPTIK
  Kabel serat optik memiliki inti yang terbuat dari serat optik yg dikelilingi oleh beberapa lapisan pelindung
  Kabel jenis ini menggunakan cahaya untuk mentrasmisikan data sehingga bebas dari masalah interferensi listrik
  Kabel ini sangat ideal untuk jaringan dilingkungan yg memiliki interferensi listrik yg besar, karena sifatnya yg tahan terhadap petir dan pengaruh kelembaban
  Kabel ini banyak dipakai untuk menghubungkan jaringan dari suatu bangunan ke bangunan yg lainya
  Kabel serat optik memiliki segmen yg jauh lebih panjang dari kabel coaxial maupun UTP dan STP
  Selain itu kecepatan transmisi data jauh lebih tinggi karena menggunakan cahaya bukan listrik
  Walaupun biaya pemasangan kabel ini tidak jauh berbeda dengan dari kabel coaxial namun pengerjaanya lebih sulit


  Jaringan NIRKABEL (WIRELESS)
  Saat ini tidak semua jaringan kabel menggunakan kabel, sebagian malah tanpa kabel atau nirkabel
  Jaringan nirkabel menggunakan sinyal radio, sinyal infra merah atau sinar laser sebagai media komunikasi jaringan
  Dalam jaringan ini tiap simpul memiliki antena
  Untuk jarak jauh komunikasi nirkabel menggunakan teknologi telpon seluler, transmisi gelombang mikro atau satelit
2 cara komunikasi yg banyak dipakai dalam jaringan nirkabel adalah:
  Garis pandang ( line-of-sight)
  Mengharuskan tidak adanya halangan antara pengirim dan penerima transmisi
  Siaran terpencar (scattered broadcast)
  Mengirim sinyal keberbagai arah sehingga terpantul oleh dinding dan langit – langit gedung dan akhirnya mencapai perangkat penerima yg dituju
Beberapa kelemahan jaringan nirkabel:
  Tingkat keamanan nya rendah
  Sinyal nya rental terhadap interferensi cahaya dan perangkat eletronik
  Kecepatan jaringan nirkabel masih jauh dibawah kecepatan jaringan yg menggunakan kabel


Tidak ada komentar:

Posting Komentar